Minggu, 29 April 2012

Udin Bego

Kisah tentang seorang anak bernama Udin yang agak-agak....(ya iyalah, judulnya aja Udin Bego)

Suatu hari di rumah Udin
Emak   :   "Din, tolong anterin ayam-ayam ini kerumah wak haji dong".
                   (sambil nenteng 6 ekor ayam, masih hidup lagi)
Udin    :   "Semua mak, banyak amat?"
Emak   :   "Iye, wak haji mau ada hajatan".
Udin    :   "Tapi Udin gak tau rumah wak haji mak?"
Emak   :   "Ntar emak catetin alamatnye".

Di jalan, sambil bengong Udin mengendarai sepedanya bersama 6 ekor ayam yang diikat di jok belakang sepeda. Lalu tiba-tiba aja ditikungan jalan ada sebuah becak muncul. Karena kaget dan takut nabrak tuh becak, akhirnya si Udin banting sepeda ke kiri. Walhasil dia nabrak pager rumah orang dan ayam-ayamnya terlepas dari ikatannya lalu kabur ke segala arah, petok, petok, petok, petok, petok, petok...

Hening sejenak, kemudian Udin tertawa terbahak-bahak wkwkwkwkwkkkkk...
Udin    :   "Dasar ayam-ayam bego, sok tau, lu pasti pada nyasar semua.
                   Nih alamat wak haji masih gw pegang". (sambil nunjukin secarik kertas catetan)

Tukang becak ama penumpangnya bengong :))



Kamis, 26 April 2012

Semua Suka Kue

Klo saya ditanya, "nanti klo udah berhenti dari pekerjaan sekarang, kamu mau ngapain?". Saya akan mantap menjawab, "mau buka toko kue, jualan kue gitu dech".

Klo temen-temen lain punya cita-cita ada yang mo nerusin sekolah lagi biar bisa jadi dosen, ada yang mau coba peruntungan untuk jadi pegawai pemerintah dan macam-macam dech cita-cita mereka. Klo saya simpel aja (gak pake muluk-muluk), punya toko kue (thats all).

Kenapa?...karena saya pikir bahwa semua orang suka kue, jadi saya mau mencoba untuk buka toko kue. Terus kenapa gak mulai sekarang aja bisnisnya?. Yaaah, namanya juga cita-cita jadi gak harus dilakukan sekarang juga. Tapi InsyaAllah (dengan penuh keyakinan) semua akan terwujud suatu hari nanti.

Siapa diantara kalian yang gak suka kue?
Saya tau, semua orang pasti suka kue ^^,




Senin, 23 April 2012

Kalimatmu

Satu kalimat yang selalu teringat

" Tetaplah Menjadi Bintang Di Langit "

Tak kan pernah terlupakan


Sabtu, 14 April 2012

Gila Gadget

Mati gaya ( dunia serasa hampa....halah apa sih ) gerutu orang yang selalu mengandalkan gadget di kehidupannya ketika gadgetnya ketinggalan dirumah.

Makin pesatnya perkembangan IT ( khususnya di negeri tercinta ) membuat kaum muda makin ketergantungan dengan yang namanya gadget. Bukan cuma untuk komunikasi, mencari informasi dan penunjang pekerjaan. Kini fungsi gadget berkembang menjadi simbol status sosial dan alat mati gaya ( hehehe... ). kita bisa main game atau keep in touch di jejaring sosial lewat gadget.

Namun sayangnya banyak kaum muda yang tidak rasionalis dalam penggunaannya, sampai harus membuang waktu yang sangat berharga hanya untuk bergelut dengan si gadget ( lupa waktu lah istilahnya ) hingga berujung lupa akan tanggung jawab dan kewajiban kita sebagai manusia. Seorang pelajar lupa belajar, seorang ibu tidak perhatikan anaknya, seorang ayah lupa istrinya ( hoho...gak ya...hehe ). Jadi...kita harus pintar-pintar ngatur waktu kapan harus bergadget ria, kapan harus menunaikan kewajiban dan tanggung jawab kita. Jangan sampai gadget yang mengatur hidup kita.

Gadget itu cuma alat dan kita harus tetap menjadi tuannya ^^,

Tulisan ini saya posting setelah mencoba untuk menanggalkan gadget dalam waktu beberapa hari saja ( saya akui memang sulit ) dan hasilnya biasa aja tuh, gak terlalu 'die' banget kalo saya gak pake gadget.
Setidaknya saya bisa menjadi tuan bagi gadget saya, bukan sebaliknya menghamba pada sebuah gadget
Itu sama artinya dengan ..........................
( isi sendiri dech titik-titiknya )